Jhody (Komario/detikHot)
Jakarta Presenter, komedian, dan penyanyi Jhody sedang menikmati pekerjaan barunya sebagai Public Relation (PR) di sebuah kantor media. Padahal bekerja di belakang meja sebelumnya bahkan sama sekali tak terpikirkan oleh pemilik nama asli Didi Sumantri itu.
"Jangankan temen-temen gue, emak gue aja bingung gue jadi direktur," katanya diiringi tawa kepada detikHot. "Kuliah gue di IKJ aja kagak jelas, eh sekarang malah bisa ngantor," lanjutnya saat ditemui di kantornya, kawasan Permata Hijau, Jakarta Barat.
Personel band 'Super Bejo' itu memang sama sekali tak pernah membayangkan bekerja kantoran sekarang ini. Bagaimana tidak, kuliah di jurusan Teater Institut Kesenian Jakarta pun tak pernah dirampungkannya.
Pria berkepala plontos itu baru hampir setahun menjajal dunia barunya tersebut. Perjalanan karier hingga bisa menjabat posisi PR saat saat ini pun tergolong unik.
"Sejarahnya masuk sini ngaco banget, gue kirim CV aja via BB (Blackberry) men, sampai gue ke big boss-nya setelah gue print gue bilang 'bos gue seumur hidup baru kali ini gue bikin CV," kisahnya seraya tertawa.
"Sampe gue menempatkan gue posisi di mana, dibentuklah posisi baru yakni divisi komunitas dan kemitraan, jadi di sini bisa dibilang gue sebagai PR-lah," jelasnya.
Jhody juga merasakan kenikmatan yang berbeda saat bekerja kantoran dibanding saat dirinya menjadi presenter, penyanyi, atau komedian. Pria berkacamata itu merasa hidupnya lebih terpola, terlebih ia merasa aman dari segi keuangan.
"Sekarang kita tiap pagi gue disiapin ini-itu, gue merasa lebih ke mapping, lebih terpola. Fasilitas gue aman, contohnya bensin gue reimburse, asuransi anak gue masuk sekolah atau kenapa-kenapa gue. Dapur juga aman, gue dapet nuansa baru yang gue nggak dapetin di dunia entertainment," urainya.
"Jangankan temen-temen gue, emak gue aja bingung gue jadi direktur," katanya diiringi tawa kepada detikHot. "Kuliah gue di IKJ aja kagak jelas, eh sekarang malah bisa ngantor," lanjutnya saat ditemui di kantornya, kawasan Permata Hijau, Jakarta Barat.
Personel band 'Super Bejo' itu memang sama sekali tak pernah membayangkan bekerja kantoran sekarang ini. Bagaimana tidak, kuliah di jurusan Teater Institut Kesenian Jakarta pun tak pernah dirampungkannya.
Pria berkepala plontos itu baru hampir setahun menjajal dunia barunya tersebut. Perjalanan karier hingga bisa menjabat posisi PR saat saat ini pun tergolong unik.
"Sejarahnya masuk sini ngaco banget, gue kirim CV aja via BB (Blackberry) men, sampai gue ke big boss-nya setelah gue print gue bilang 'bos gue seumur hidup baru kali ini gue bikin CV," kisahnya seraya tertawa.
"Sampe gue menempatkan gue posisi di mana, dibentuklah posisi baru yakni divisi komunitas dan kemitraan, jadi di sini bisa dibilang gue sebagai PR-lah," jelasnya.
Jhody juga merasakan kenikmatan yang berbeda saat bekerja kantoran dibanding saat dirinya menjadi presenter, penyanyi, atau komedian. Pria berkacamata itu merasa hidupnya lebih terpola, terlebih ia merasa aman dari segi keuangan.
"Sekarang kita tiap pagi gue disiapin ini-itu, gue merasa lebih ke mapping, lebih terpola. Fasilitas gue aman, contohnya bensin gue reimburse, asuransi anak gue masuk sekolah atau kenapa-kenapa gue. Dapur juga aman, gue dapet nuansa baru yang gue nggak dapetin di dunia entertainment," urainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar